Rencana Pengelolaan Hutan Lestari Terpadu (ISFMP)

PT. Finnantara Intiga merupakan salah satu mitra dan pemasok bahan baku industri pulp dan kertas dalam kelompok Asia Pulp & Paper (APP). APP sebagai salah satu produsen pulp dan kertas terbesar di Indonesia telah menyatakan  komitmennya   untuk  melaksanakan  Road Map menuju   kelestarian  atau Sustainability Roadm Dengan demikian, sebagai salah satu pemasok bahan baku ke APP, PT. Finnantara Intiga mempunyai   komitmen   untuk menghasilkan  produk  ramah  lingkungan  dan berkelanjutan,  dengan  berpedoman  pada peta jalan kelestarian (sustainability roadmap) yang telah ditetapkan.

 

Salah  satu  bentuk  komitmen  PT. Finnantara Intiga adalah  melakukan  penilaian/ identifikasi  hutan  yang memiliki   nilai  konservasi   tinggi   (NKT),     identifikasi   areal dengan simpanan  karbon tinggi (Stok Karbon Tinggi/ SKT), identifikasi  konflik sosial,  dan studi growth and yield. Selama  studi  mengenai  HCV dan HCS  tersebut,  PT.  Finnantara Intiga tidak  melakukan penebangan   hutan   alam   (moratorium   penebangan   hutan   alam   sejak   1   Februari   2013.  Keseluruhan proses tersebut ditambah studi Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL) yang merupakan instrumen pencegahan terjadikan kerusakan lingkungan yang dilaksanakan saat permohonan untuk mendapatkan IUPHHK-HT,   merupakan tahapan penting dalam implementasi  pengelolaan  hutan berkelanjutan  yang   mengintegrasikan  pertimbangan ekologi,  sosial  dan ekonomi  dalam kegiatan  operasionalnya.  

 

Untuk mempermudah implemantasinya, perusahaan menyusun  sebuah   dokumen  perencanaan pengelolaan hutan lestari yang  terintegrasi (Integrated Sustainable Forest Management Plan) yang memadukan berbagai hasil kajian dalam sebuah dokumen, sebagai acuan   dalam kegiatan pengelolaan hutan lestari.